Tugasku hanya menterjemah gerak daun yang tergantung di ranting yang letih.
Tag: Puisi
Mustika Laut
Andaikata hidup terbatasi buritan dan kemudi; batasan tiang layar dan tali untuk gantung diri.
Sahibulhikayat
Di hatinya yang selalu tersimpan korek api. Untuk berjaga dikala hari begitu gulita; pada nyala pertama ia bersujud.
Supaya Kita Tak Lupa
Atau mungkin sama-sama maklum, ketika berbutir-butir peluru, atau asap yang terhembus dari mesiu, meneror seluruh isi kota tanpa takut tercium.
Sarung dan Selendang Buddhis
Pagi itu sebuah perjumpaan yang kudusSaat bocah berkepala plontos berlari hendak ke kuil Burung-burung dan jangkrik adu kuat saling siulUdara pegunungan hanyut ikut leburTak sengaja tersenggol angin selendang budhis Terbang, melayang, lalu bersenggolan Bersenggolan sarung paman Gombloh yang berjalan santai…
Jang Menjembul di Djendela
Apa jang menjembul dari balik djendela? Sebuah tanya atau sematjam retorika, Sebuah kata jang entah tentang revolusi atau bualan perihal tjinta? Biarlah, Semua sudah lelah berbitjara banjak hal, Semua orang sudah lelah dengan sunji. Dan apa jang timbul di balik…
Edjaan Lama
aya lebih tertarik membahas sisi kreatif sebuah edjaan lama. Pertama, sisi kreatif edjaan lama adalah bisa memadukan angka dan huruf dalam sebuah kata. Kita bisa menulis orang2 tanpa takut disalahkan. Kedua, edjaan lama cukup estetis membentuk kata cinta jadi tjinta….
Biasa-biasa Saja
Biarkan emosimu malam ini hanyut Sebab hujan begitu deras hingga tangismu yang terisak sulit kudengar Biarkanlah amarahmu memuncak setinggi Merapi Sebab kopiku sudah terlanjur dingin dan tak mengapa bila kau ingin melemparkannya ke wajahku Bukankah malam ini adalah sebuah tanya…